Produk Omah Djadjan Digemari Anak-anak hingga Remaja, Penjualan Meningkat Usai Sertifikasi Halal

JOGLONEWS.CO, REMBANG – Omah Djadjan yang berlokasi di Desa Jeruk Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang berdiri sudah sejak 2016. Rumah produksi olahan beragam kue ini kini makin laris digandrungi. Terlebih setelah mendapat sertifikat halal dari LPPO MUI Jateng sejak 2020 lalu. Penjualannya meningkat hingga 70 persen dari sebelumnya. 

“Alhamdulillah semakin laris, meningkat hingga 70 persen penjualannya dibanding sebelum ada sertifikasi halal,” kata Pemilik Omah Djadjan Rembang, Lathifah saat kegiatan Dinkop UKM Jateng, Rabu (24/1).

Adapun produk yang ditawarkan Lathifah sangat banyak. Antara lain Kukis Coklat Keju, Kukis Kopi, Sus Coklat, dan roti-roti lainnya. Produk Omah Djajan ini sudah bisa didapatkan di minimarket seluruh Rembang dan juga pusat oleh-oleh di sana. 

“Sejak dapat sertifikasi halal itu produk saya sudah masuk di Indomaret dan Alfamart seluruh Rembang. Selain itu juga sudah ada di pusat oleh-oleh juga ada,” ujarnya. 

Lathifah mengaku produknya justru digemari oleh anak-anak hingga remaja. Sebab mereka sangat suka dengan jajan berbahan dasar coklat seperti produknya itu. 

“Justru malah anak-anak yang banyak menggemari, karena mereka kan suka ya dengan coklat-coklat seperti ini,” ucapnya. 

Dalam satu hari Rumah Djajan biasa memproduksi jajanan itu hingga 200 kemasan. Dimana satu kemasan tersebut bisa bertahan selama 1 tahun di suhu ruangan. Harganya pun cukup terjangkau. Mulai dari Rp 18 ribu hingga Rp 22 ribu. Produk kue coklat miliknya selain bisa dibeli di pusat oleh-oleh dan minimarket, masyarakat bisa pesan melalui Instagram @omah.djadjan.