JOGLONEWS.CO, PATI – Kabupaten Pati memiliki banyak destinasi wisata. Khususnya wisata yang menawarkan panorama alam Pegunungan Muria. Wisata Jawa Tengah yang belum banyak dijamah wisatawan ini, jadi salah satu sarana untuk mengenalkan pariwisata Jawa Tengah.
Salah satunya seperti lembah yang berada di Desa Jrahi, Kecamatan Gunungwungkal, Kabupaten Pati ini, bisa menjadi tempat seru untuk kamping. Lembah Jrahi sendiri berada di tengah hamparan persawahan dan diapit area pegunungan yang membuat mata pengunjung terpana.
Belum lagi Lembah Jrahi ini terletak di pinggir sungai yang dialiri air jernih. Sehingga para pengunjung bisa memanfaatkan kemurnian air di sana untuk mandi maupun wisata susur sungai. Sehingga Desa Jrahi ini bisa jadi desa wisata yang menjanjikan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Jawa Tengah.
Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung perlu sedikit berjuang. Sebab butuh waktu 20 menit dengan berjalan kaki untuk sampai di sana. Tapi jika yang tak mau capek-capek berjalan kaki, bisa menggunakan sepeda motor. Pengendaranya harus benar-benar ahli karena harus melewati jalan yang terjal.Â
Meskipun begitu, pengunjung tidak bakal menyesal setelah sampai di lembah ini. Hawa sejuk, sungai jernih, dan alam yang masih asri menyambut. Ada lahan cukup lebar yang bisa untuk mendirikan tenda di pinggir sungai.Â
Suara serangga tonggeret atau masyarakat lebih sering menyebutnya cenggeret membuat suasana kian syahdu. Traveler juga bisa bertemu dengan gerombolan monyet yang bergelantungan di pohon. Namun harus berhati-hati, lantaran monyet-monyet itu masih liar.
Salah satu pengunjung, Hery (50) mengaku takjub dengan keindahan alam di Lembah Jrahi. Sehingga ia tak rugi meski harus rela jauh-jauh dari Pati Kota untuk menikmati sejenak keindahan lembah di jeda kesibukan bekerja.Â
“Sungai bersih dan banyak batu kali yang masih asri. Suasana malam sangat syahdu. Apalagi ini cukup jauh dari pemukiman warga,” kata dia.
Sementara itu, salah satu warga sekitar, Umar mengungkapkan, Lembah Jrahi memiliki keindahan alam yang masih asri. Namun belum banyak orang yang mendatangi lembah ini. “Ini sangat cocok untuk liburan di akhir pekan. Apalagi spotnya masih asri belum banyak terjamah manusia,” ucap pria berumur 30-an tahun itu.
